STANBUK : 17 630 036
MATERI : UJI ANOVA
Uji Anova
ANOVA adalah singkatan dari Analysis of Variance. Metoda ini digunakanuntuk menguji terhadap rata-rata populasi yg mengalami "perlakuan" yg berbeda-beda.
Asumsi untuk uji Anova adalah :
- Populasi semuanya normal
 - Standard deviasi populasi normal
 - Populasi independen
 
Penjabaran Dalam One-Way Anova
Dalam ANOVA kita ingin tahu nilai varians karena treatment (variabel independen) cukup besar dibandingkan dg varians kerena fluktuasi internal (error). Oleh sebab itu rumus F menjadi :
Jika level treatment lebih dari 2, maka melakukan POST-HOC analysis dengan melakukan multiple Means Comparison.
Multiple Means Comparison
- Metode Tuckey (Tuckey Test)
 - Metode Boneferoni
 - Metode Student (t-test)
 - dan lain-lain
 
Uji anova dapat digunakan untuk menguji adanya perbedaan antara beberapa sampel juga dapat digunakan juga untuk menguji adanya pengaruh atas suatu perlakuan terhadap subyek penelitian. Cara pengujian dapat dilakukan dengan menghitung secara manual atau bantuan program sps, spss, dan minitab.
CONTOH SOAL
 
 
CONTOH SOAL
Pusat riset otomotif  ingin mengetahui apakah dari  3
jenis sepeda motor yang diteliti  menempuh jarak yang berbeda untuk setiap
1 liter bensin yang dikonsumsi.   Secara random dipilih 5 sepeda
motor untuk masing-masing jenis sepeda motor dan diperoleh data sebagaimana
ditunjukkan pada Tabel 1.  Jika diuji pada tingkat signifikansi 5 %, 
apakah terdapat perbedaan dari rata-rata jarak tempuh untuk setiap konsumsi 1
liter bensin?
Tabel 1.  Jarak yang ditempuh (km) 
untuk  setiap liter bensin
| 
   
Motor “ Awet” 
 | 
  
   
Motor “Bagus” 
 | 
  
   
Motor “Cihui” 
 | 
 
| 
   
35.6 
 | 
  
   
33.6 
 | 
  
   
43.0 
 | 
 
| 
   
40.2 
 | 
  
   
30.4 
 | 
  
   
40.5 
 | 
 
| 
   
33.3 
 | 
  
   
35.3 
 | 
  
   
43.4 
 | 
 
| 
   
31.7 
 | 
  
   
29.3 
 | 
  
   
35.6 
 | 
 
| 
   
37.2 
 | 
  
   
35.0 
 | 
  
   
33.0 
 | 
 
n1 = 5
n2 = 5
n3 = 5
n = 15
c = 3
SSA =  5 (35.6 – 35.81)2 + 5 (32.72 – 35.81)2 + 5 (39.1 – 35.81)2  = 102.0815
SSW =  (35.6 – 35.6)2 + (40.2 – 35.6)2 +…+ (33.0 – 39.1)2 = 159.0532
MSA = 102.0815 / (3-1)
= 51.04075
MSW = 159.0532/ (15-3)
= 13.254
H0: μ1 = μ2 = μ3
H1: μj not all equal
a = 0.05
df1=
2      df2 = 12
keputusan : H0 diterima
kesimpulan : tidak
terdapat perbedaan dari rata-rata jarak tempuh untuk setiap konsumsi 1 liter
bensin





Sangat membantu terimah kasih
ReplyDeleteTerimah kasih kembali
DeleteTerimah kasih membantu saya dalam megerjakan soal
ReplyDeleteTerima kasih kembali😁
Delete